LUTRA – Lembaga PengawasanKebijakan Pemerintah dan Keadilan (LP-KPK), satu diantara Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di negeri ini terbilang lengkap, selain memiliki struktur kepengurusan mulai tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kota se Indonesia, juga memiliki program kerja serta tujuan yang jelas terutama dalam membangun kemitraan yang sinergi dengan pemerintah/pemerintah daerah dalam bingkai NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia).
Ketua Umum Komnas LP KPK Amirul S Piola, SH menyerhakan Pelakat Pelantikan Kepada ketua Panitia Rakerda II Sulsel yang Juga Ketua Komcab Luwu Utara di Hotel Yuniar Sabtu 24/08/2019(ft.wawab)
Demikian diungkapkan Ketua Komisi Nasional LP-KPK, Amirul S.Piola, SH saat membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) II LP-KPK Sulsel di Luwu Utara, tepatnya di Hotel Yuniar Masamba, Sabtu (24/8) lalu.
Rakerda II LP-KPK Sulel kali ini, selain mengukuhkan/melantik kepengurusan tujuh Komisi Cabang (Komcab) LP-KPK, antara lain Komcab Pinrang, Sidrap, Parepare, Gowa, Makassar, Palopo dan Luwu Utara, juga dilanjutkan pelatihan tingkat dasar (Peltidas) LP-KPK tentang mengenal LP-KPK dan Tupoksi serta Pencegahan Korupsi dan cara pencegahannya. Kegiatan tersebut diikuti sekitar kurang lebih 100 orang dari perwakilan tujuh Komcab LP-KPK se-Sulsel.
Nampak Ketua Komcab Luwu Utara Muhammad Anwar, SH memerima Penyerahan Bendera Pataka LP KPK oleh Ketua Komda Sulawesi Selatan Andi Hasanuddin, AM, S. Sos M, Si(ft.ari)
Rakerda II LP-KPK Sulsel yang bertema, Menyonsong Munas LP-KPK Kita Tingkatkan Kualitas SDM dan Kelembagaan Sejalan Menyambut Indonesia Mandiri, Berdaulat, Adil dan Makmur Dalam Peserta Demokratis yang Aman, Damai bagi Masyarakat Indonesia,. Ketua Komisi Daerah (Komda) Sulsel Andi Hasanuddin, S.Sos, M.Si mengaku, mengapresiasi kinerja Komcab Luwu Utara selaku tuan rumah pada pelaksanaan Rakerda II LP-KPK Sulsel tahun 2019 ini.
Saya patut memberi apresiasi kepada teman-teman panitia terutama Komcab LP-KPK Luwu Utara ditambah lagi dukungan dan keterlibatan dari Komda LP-KPK Sulsel, sehingga kegiatan ini dapat berlangsung sukses. Setelah agenda ini, yang kita pikirkan lagi siapa Komcab LP-KPK siap menjadi tuan rumah Rakerda III Sulsel tahun depan,tukas mantan pejabat teras di Dinas Pendidikan (dulu Kantor Pendidikan dan Kebudayaan-red) Kabupaten Gowa.
Tidak hanya itu, dia juga memuji atensi Pemerintah Kabupaten Luwu Utara yang memberi respon positif bagi pihaknya untuk melaksanakan Rakerda II LP-KPK Sulsel di Masamba. Ini sebuah langkah awal hubungan yang baik untuk membangun kemitraan yang sehat dan saling bersinergi antara Komcab LP-KPK Luwu Utara dengan Pemerintah Kabupaten Luwu Utara.
Sekarang ini, bukan saatnya LSM dianggap lawan bagi pemerintah, tapi menjadi mitra semua pihak dalam melakukan fungsi pengawasan terhadap jalannya kegiatan atau program pembangunan dalam berbagai sektor.
Termasuk LP-KPK sendiri dituntut memberikan informasi dan data yang akurat jika ada indikasi penyalagunan kebijakan pemerintah terutama pelaksanaan kegiatan pembangunan di lapangan. Kemudian indikasi hasil temuan itu, pihaknya akan meneruskan ke pihak terkait untuk mendapatkan penanganan baik secara administratif maupun proses hukum.
Andi Hasanuddin menegaskan, LP-KPK, tidak berwenang dalam tugas-tugas penindakan dan penahanan serta introgasi, melainkan hanya melakukan semata fungsi pengawasan, edukasi dan mengayomi masyarakat agar hak-hak hukum dan keadilan mereka dapat terakomodasikan dalam proses pengambilan kebijakan dan pembangunan baik tingkat pusat maupun daerah.
Menurut Andi Hasanuddin, lembaga yang dipimpinnya, bukan abal-abal, tapi sebuah lembaga sosial kemasyarakatan di mana memiliki badan hukum yang dikeluarkan oleh Menkumham serta dilindungi Undang-undang, antara lain UU No 16/2001 tentang Yayasan/LSM dan UU No 17 Tahun 2017 Tentang Ormas/LSM. Dalam menjalankan agenda pengawasan, katanya, tetap mengacu pada Undang-undang, antara lain UU No 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik.
Sekadar diketahui, lanjut Andi Hasanuddin, khusus Komda LP-KPK Sulsel telah mendapatkan rekomendasi dari Gubernur Sulsel untuk melakukan fungsi pengawasan Dana Desa (DD) dan Dana Bantuan Operasional (BOS) bidang Pendidikan dalam wilayah Sulsel. Atensi ini, tentu saja, akan ditindalanjuti oleh masing-masing Komcab LP-KPK di setiap wilayah kerja LP KPK tersebut.
Sementara itu, Bupati Luwu Utara Hj Indah Putri Indriani, S.Sos, M.Si yang diwakili Asisten II Setkab Luwu Utara, Ir Burhamin Nandu, M.Si saat memberikan kata sambutan pada acara pembukaan Rankeda II LP-KPK Sulsel menuturkan, menyambut positif kegiatan rapat kerja daerah yang dilakukan LP-KPK Sulsel yang berlangsung di daerah ini. Kami siap menerima teman-teman dari LP-KPK untuk sharing pemikiran termasuk melakukan fungsi pengawasan berbagai kegiatan pembanguan di daerah ini. Paling penting adalah membangun sinergitas dan saling silahturahim antara LP-KPK dengan pemerintah daerah agar tercipta kontrol balance pelaksanaan pembangunan di daerah ini, demikian Burhamin yang didampingi Kepala Bakesbangpol Luwu Utara.
Tak hanya itu, lanjut mantan Kepala Dinas Pertambangan Luwu Utara ini mengharapkan, kepada semua LSM yang ada di daerah ini perlunya membangun komunikasi yang sehat, sehingga tidak ada saling curiga antara pihak pemerintah sendiri dengan LSM. LSM termasuk media atau pers memiliki peran cukup strategis dalam mengawal pembangunan. Karena itu, mari-mari kita bersama dan barengan untuk membangun daerah dan bangsa ini sesuai tugas dan fungsi kita masing-masing.
LSM sebagai bagian dari elemen masyarakat dan bangsa, diharapkan selalu hadir untuk memberikan fungsi pengawasan, meluruskan sesuatu isu yang perlu mendapat penjelasan terang benderang dari pihak pemerintah dalam setiap pelaksanaan kebijakan pemerintah dan pembangunan secara konstruktif, obyektif dan proporsional, jelas Burhamin kepada Darwis Jamal Takdir, wartawan Semangat Karya seusai memberikan kata sambutan dalam kegiatan tersebut.
Harapan Pemkab Luwu Utara itu, ditanggapi Ketua Komisi Cabang (Komcab) Luwu Utara, Muh Anwar, SH. Bahkan, dia mengatakan, pasca Rakerda II LP-KPK Sulsel dan pengukuhan/pelantikan pengurus LP-KPK Luwu Utara ini, dirinya akan intens membangun komunikasi dengan pihak pemerintah daerah sebagaimana harapan Bupati Luwu Utara bahwa dalam memaksimalkan fungsi pengawasan LSM pada setiap pelaksanaan kegiatan pembangunan di daerah ini.
Muhammad Anwar, SH yang juga Pemimpin Umum Media Cetak Semangat Karya/ Portal, Berita Online Semangat Karya berjanji akan memenuhi harapan Pemkab Luwu Utara terhadap hadirnya LP KPK di Luwu Utara agar membangun sinergitas yang sehat kepada LSM yang benar-benar berjuang untuk keadilan masyarakat.
“Kami akan meluruskan pandangan miring oleh sebagian pejabat daerah selama ini bahwa LSM seolah mencari-cari kesalahan pemerintah. Tidak demikian bagi LP-KPK, kami hadir sebagai parnert yang harus diterima dengan penuh lapan dada, terbuka, mengedukasi dan mengayomi masyarakat”, tandas Muhammad Anwar yang juga sarjana hukum jebolan salah satu perguruan tinggi swasta di Kota Palopo.
Di sela-sela Rekerda II LP-KPK dan Pelantikan Pengurus 7 Komcab LP-KPK se-Sulsel, salah seorang peserta dari Kabupaten Sidrap, Abd Rahman, menambahkan, di forum yang terbilang bergengsi ini, salut terhadap respon positif Pemkab Luwu Utara yang menyambut lapan dada dan terbuka atas kehadiran LP-KPK Sulsel menggelar rapat kerja daerah 2019 ini. Sukses Pemkab Luwu Utara dibawah nahkoda Bupati Indah Putri Indriani, dia hanya menyampaikan selamat bunga-bungana Masamba sayang? (*)