INTELNEWS.CO.ID, Selayar – Terletak di semenanjung paling selatan ibukota provinsi Sulawesi-Selatan, Kabupaten Kepulauan Selayar dikenal dengan sebuah daerah yang kaya akan potensi sumberdaya alam mulai dari rempah-rempah, hasil bumi, sampai kepada gugusan laut dan wilayah pesisir pantai berpanorama indah dan memukau yang terbentang dari arah utara kota, sampai ke selatan ibukota Benteng, atau lebih tepatnya, Desa Appatanah, Kecamatan Bontosikuyu.
Suguhan keindahan panorama alam pantai yang exsotis, ditawarkan sebagai salah satu obyek dan daya tatik wisata (ODTW) andalan kota Bumi Tanadoang.
Kekayaan dan kemolekan, potensi alam wisata bahari, berupa hamparan pantai berpasir putih lembut, ‘selembut’ salju yang dimiliki Kabupaten Kepulauan Selayar.
Ikut didukung, dan ditopang oleh keindahan panorama alam perbukitan hijau nan asri, dan keberagaman kearifan lokal adat, tradisi dan budaya daerah, serta ciri keramah tamahan warga masyarakatnya yang selalu bersikap welcome terhadap setiap tamu dan pengunjung.
Beragam bentuk suguhan menu kuliner khas daerah, disiapkan khusus dan special bagi wisatawan, pengunjung, serta traveler, penikmat dan ‘pemburu’ santapan kuliner yang diracik secara tradisional untuk memenuhi kebutuhan selera, dan lidah wisatawan.
Fadly Syarif, salah seorang aktivis lingkungan dan sekaligus pemerhati wisata berharap agar saban hari, Kabupaten Kepulauan Selayar dapat didesign, dan ‘disulap’ menjadi salah satu wilayah basis pengembangan kawasan destinasi wisata, masa depan tanah air.
di matanya, Kabupaten Kepulauan Selayar, merupakan sebuah daerah yang strategis dan dikaruniai oleh empat cluster potensi sumberdaya alam.
Keempat cluster tersebuf terdiri dari puncak perbukitan, anak sungai, kawasan pertanian, serta wilayah pesisir pantai yang kesemuanya berpotensi untuk dikelolah dan didesign sebagai obyek dan daya tarik pariwisata masa depan daerah, ujarnya kepada awak media, hari Selasa, (10/03) malam. (Red)
